Senin, 25 November 2013

Soft Skill



Bawa Jazz, Pelajar Ini Seruduk Pengedara Motor hingga Tewas.
Senin, 25 November 2013 18:09 wib

PEKANBARU- Kecelakaan yang melibatkan pelajar kembali terjadi. Kali ini seorang pelajar di Riau yakni Amanta (19) yang mengendarai mobil Honda Jazz dan menabrak pengendara motor.

            Akibat insiden itu, salah seorang pengedara motor yakni Elly (39) tewas di tempat karena mengalami pendarahaan hebat. Sementara Yurizal yang mengemudikan motor mengalami kritis.

            Peristiwa ini terjadi siang tadi di jalan Lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar), tepatnya di KM 105 Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Riau, Senin (25/11/2013).

            "Honda Jazz bergerak dari Pekanbaru menuju Sumbar melaju dengan kecepatan tinggi. Di tingkungan, mobil kehilangan kendali dan menabrak motor jenis Bajaj Pulsar yang melaju dari arah berlawan," kata Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyoni.

            Begitu mendapat informasi, polisi langsung bergerak dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Korban luka dirujuk ke Puskesmas terdekat, dan korban meninggal dipulangkan ke rumah duka untuk disemayamkan.

            "Pelajar itu sudah kita tetapkan sebagai tersangka dan kita amankan," ucap Ery.

PENDAPAT :
            Lagi dan lagi kita mendengar kejadian bahwa adanya tabrakan yang terjadi karena disebabkan oleh seorang anak yang masih di bawah umur. Ini kembali mengingatkan lagi kita kepada kejadian yang beberapa waktu lalu menimpa anak dari musisi Ahmad Dhani yang dimana anak bungsunya mengalami kecelakan mobil yang mengangkibatkan tewasnya beberapa orang dalam kecelakan tersebut. Dimana putra bungsu dari Ahmad Dhani masih berada di bawah umur.
            Tidak lama dari kasus itu bergulir polisi gencar mengadakan razia terhadap pengemudi dibawah umur disejumlah daerah. Namun saying sekali lagi-lagi ini hanyalah tindakan musiman yang dilakukan oleh penegak hukum karena, apabila polisi benar-benar dalam menegakkan hukum maka tidak akan ada lagi yang mengalami hal serupa seperti apa yang telah terjadi di Pekanbaru.


Sumber :