Minggu, 20 Oktober 2013

Soft Skill M4



Bentrok TNI vs Brimob Gara-Gara Rebutan Rokok
Fahmi Firdaus – Okezone



JAKARTA - Keributan antara oknum anggota TNI dengan Brimob di Venus Karaoke, Depok Town Square, Jalan Raya Margonda, Depok, dini hari tadi, ternyata hanya dipicu masalah sepele.

            "Jadi selisih paham anggota dari Batalion Perhub dan Korstrad dengan anggota Brimob, masing-masing ada korban. Berawal dari minta rokok, saling minta rokok, entah siapa mulai duluan, di situlah salah pahamnya," kata Pangdam Jaya Mayjen TNI Erwin Hudawi Lubis, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (19/10/2013).

            Saat ini, kata dia, Denpom TNI AD telah memeriksa lima orang yang diduga terlibat bentrokan tersebut. "Diperiksa Denpom lima orang. Pelaku akan diproses. Kita sudah kasih tahu komandan satuannya. Kita suruh membina," tegasnya.

            Kendati demikian, Hudawi belum bisa memastikan sanksi apa yang akan dijatuhkan jika mereka terbukti bersalah. "Setelah hasil pemeriksaan, kita lihat dulu. Kalau terbukti tentu ada pelanggaran, pasti kita berikan sanksi," jelas jenderal bintang dua ini.

            Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, empat orang berambut cepak yang mengaku dari Brigif 17 mengeroyok oknum anggota Brimob yang sedang berdiri di lobi Venus Karaoke.

            Akibat insiden ini, satu anggota Brimob, Bripda Sugandi, mengalami luka tusuk dan dilarikan ke Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur. Sementara seorang anggota TNI Denhub 1/Kostrad Ciluar, Serda Kolil Azis, mengalami luka di bagian wajah.   


Pendapat :
            


            Masih sama seperti dulu kedua instasi negara tersebut sama-sama menjalankan tugasnya masing-masing..
            Tugas dan fungsi TNI yang utama adalah menjaga NKRI dari ancaman DN & LN baik ancaman fisik dan nonfisik. Yang dalam pelaksanaannya dibantu oleh polri dan komponen cadangan dan pendukung. Saat ini sudah tidak melaksanakan fungsi politik seperti zaman orba yang dikenal dwifungsi abri. Contoh mereka sudah tidak duduk di dpr/mpr lagi saat ini.
            Tugas polri yang menangani keamanan dalam negeri terlihat agak kedodoran, terlihat dari banyak bentrokan antar warga, mahasiswa yang tidak tertangani sampai tuntas.
            Mengingat permasalahan yang sering terjadi antara oknum TNi ataupun oknum  Brimob yang sering kali masyarakat terjadi perselisihan yang mengakibatkan perkelahian yang dimana tidak jarang pula harus memakan korban baik luka ringan ataupun berat. Seperti yang sudah saya jelaskan sedikit tentang tugas ke dua instansi ini diatas, TNI atau Brimob adalah dua komponen vital yang dimana kalau mereka berdua tidak dapat berkerjasama dengan baik apa yang akan terjadi dengan Negara ini.
            Permasalahan yang cukup sepele hanya karena sebuah rokok tidak perlulah hingga mengakibatkan bentrok atau perselisihan yang berlebih. Masyarakat kini telah kritis dan pandai dalam memberikan opini atau pendapat mereka terhadap suatu persoalan yang ada. Apabila TNI dan Brimob masih sering terjadi bentrok lalu masih adakah dinegeri ini instansi-instansi pemerintah yang dapat member contoh yang baik,yang member keamanan terhadap masyarakatnya.
            Tidak salah apabila banyak masyarakat yang beranggapan negative tentang ke dua instansi ini dan kurangnya kepercayaan masyarakat terhadapan instansi ini dan beberapa instansi lainnya.
 

 Sumber : 


TAUFIK MAULANA/1KA02/18113806

Tidak ada komentar:

Posting Komentar